Senin, 05 Desember 2011

Untuk Calon Makmumku

Bismillahirrahmanirrahim

Untuk mu wahai calon makmumku yang tertulis di " LAUHUL MAHFUDZ "

Duhai Calon ''Makmum''ku ... Apa kabar engkau disana ? siapapun engkau, Semoga ALLAH senantiasa memberikan kesehatan kepadamu dan semoga kekuatan iman dan taqwa selalu melekat di dalam hatimu.

Calon "makmum"ku ... Aku tau ALLAH menunda waktu kita tuk bersama, ALLAH hanya memberi jeda tuk kita bisa mempersiapkan segalanya saat tiba kita bersama nanti, Bersama dalam satu atap dalam satu hati, Mengertilah calon makmumku, Aku mencintaimu, Aku membutuhkanmu, Mungkin aku tak dapat menyampaikan rasa cinta ini kepadamu secara langsung saat ini, Namun aku percaya ALLAH akan mencintaimu slalu dalam setiap rinai waktu yang kau jalani.

Duhai Calon ''Makmum''ku ... Jika memang kita berjodoh ALLAH pasti akan memberikan cinta di dalam hati kita di dalam hatiku dan di dalam hatimu dan jika memang kita tidak berjodoh, ALLAH pasti sedang merencanakan yg terbaik untuk kita karena hati ini begitu mudah untuk dibolak-balikkan, ku serahkan rasa yg tiada sanggup dijadikan halal itu kepada Maha Yang Maha Memberi dan Memilikinya biarkan Dia yang mengatur semuanya hingga keindahan itu datang pada waktunya karena ku ingin menjaga cintaku hanya untuk yang halal.

Calon "makmum"ku ... Aku tak menuntut banyak darimu, Aku tak memaksamu tuk membalas cintku sekarang, Semua itu kuyakin akan tumbuh perlahan dalam hati tulusmu, Akan mekar layaknya bunga namun tetap terjaga dan takkan layu oleh panas matahari maupun oleh hujan yang setiap saat menerpa.

Calon "makmum"ku ... Mungkin kau tak mencintaiku dengan hatimu saat ini, Tapi janganlah kau pudarkan cintamu pada-NYA yang begitu mencintaimu, Yang memberikan nafas kehidupan, yang memberikan sempat padam tuk dapat berkarya, yang menjadikan itu ibadahmu.

Calon "makmum"ku ... Aku terus menanti saat itu, Terus menanti saat kita bersanding dan mengucap janji suci walimatul’ursy, Janji suci yang lekat dengan tanggung jawab kepada ALLAH Subhanahu wata'ala, Saat kau merangkulku erat, Menuntunku menuju amanah ALLAH tuk mendampingmu, Menuntunku tuk selalu mencari surgaku melalui dirimu.

Calon "makmum"ku ... Hati ini akan selalu untukmu, Akan selalu kujaga untukmu, Kumohon jangan kau nodai ketulusan ini dengan sesuatu yang bisa kau buat sebagai alasan. Jangan kau hakimi hatiku dengan perasaan yang tak pasti Calon "makmum"ku.

Mungkin saat kau baca ini hatimu tak terketuk sama sekali Mungkin kau menganggapku berlebihan dengan apa yang kurasakan, Sekali lagi maafkan aku calon makmumku, Ini hanya ungkapan hati yang aku miliki saat ini, Karena aku tak dapat berbicara langsung denganmu, Bagaimanapun itu, aku hanya berharap, ALLAH senantiasa melindungmu, Senantiasa memelukmu, memudahkan langkahmu, Dan ALLAH akan membawamu padaku, saat kau telah siap menerimaku dengan apa adanya aku, Semoga ALLAH membuka jalan kemudahan itu calon makmumku.

Jaga diri baik-baik calon makmumku, Aku merindukanmu, Akan kujaga baik-baik hati dan diriku hingga takdir mempertemukan kita kelak.

Jadilah " BINTANG" halal buatku " aku belum tentu menikah dengan orang yang aku cintai, tapi aku akan mencintai siapapun yang menikah denganku karena dia adalah kekasih dunia akhirat " Ya ALLAh ... Bila Hamba menjadi pasangan seseorang Izinkanlah diri hamba menjadi pelindung baginya izinkanlah wajah hamba menjadi kesenangan baginya izinkanlah mata hamba menjadi keteduhan baginya izinkanlah pundak hamba menjadi tempat melepas keresahan baginya izinkanlah setiap perkataan hamba menjadi kesejukan baginya.

Ya ALLAH ... Izinkanlah setiap pelukan menjadi jalan untuk lebih mendekat kepadaMu izinkanlah setiap sentuhan menjadi perekat cinta kepadaMu izinkanlah setiap pertemuan menjadikan kami bersyukur kepadaMu Aamiin Ya Rabbal 'alamin.

Bunga-bunga cinta indah bersemi diantara harap pinta padaNya Ya ALLAH tautkanlah cinta di hati berpadu indah dalam mihrab cinta...

Selasa, 29 November 2011

Renungkan Sebelum Terlambat

~ Jangan jadikan aku pasanganmu, jika nanti kamu enggan hanya untuk mengganti popok anakmu ketika dia terbangun malam hari, sedangkan selama sembilan bulan aku harus membawanya diperut ku.

~Jangan jadikan aku istri/suami mu, jika nanti kita tidak bisa berbagi baik suka & sedih dan kamu lebih memilih teman lain untuk bercerita. aku hanya ingin berbagi dan aku bukan hanya teman tidur mu yang tidak bisa diajak bercerita sebagai seorang sahabat.

~Jangan jadikan aku istri/suami mu, jika nanti kamu langsung tertidur setelah kita selesai bercinta, kamu harus tau aku menikmati kebersamaan denganmu.

~Jangan jadikan aku istri/suamimu mu, jika dengan alasan sudah tidak ada kecocokan kamu memutuskan bercerai/berpisah denganku.

~Jangan jadikan aku istri/suamimu, jika nanti kamu memilih tamparan dan pukulan untuk memperingati kesalahan ku.sedangkan aku tidak tuli dan masih bisa mendengarkan kata katamu yang lembut tapi berwibawa.

~Jangan jadikan aku istrimu/suamimu, jika setelah seharian bekerja kamu tidak segera pulang dan memilih bertemu teman teman mu.

~Jangan pilih aku sebagai istrimu/suamimu, jika nanti kamu malu membawaku kepesta teman temanmu & memperkenalkan aku sebagai istrimu. Takkan kubiarkan kamu sebagai pajangan dirumah sedangkan kamu lebih memilih berpergian dengan temen temanmu. Bagiku pasangan bukan sebuah trofi atau pajangan

~Jangan Pilih aku jadi istrimu/suamimu, jika nanti kamu berpikir akan mencari pengganti ketika tubuhku tak selangsing sekarang.kamu tentunya tau kalau kamu juga ikut andil besar dengan melarnya tubuh ku.

~Jangan Buru Buru Menjadikan ku Sebagai Istrimu/suamimu, Jika saat ini kamu masih belum bisa menerima Kekurangan & Kelebihanku. Sedang seiring berjalannya waktu perbedaan itu bukan semakin tipis tapi smakin NYATA!

Selasa, 22 November 2011

Terimakasih, telah menjadikanku kuat

Baru saja kemarin
Aku masih bisa merasakannya
Menikmati perasaan yang sangat indah
Membingkai setiap detik yang berjalan bersamamu
Mengurai setiap kenangan yang terkumpul di memory internal-ku

Hingga datang hari yang kunantikan.
Hari dimana akan kukatakan segalanya.
Segala tentang perasaanku
Dan berusaha akan menjadi lebih baik.

Hari yang ingin sekali kubagi denganmu.
Membungkus semua suka duka yang pernah kita lewati.

Hari yang sengaja kupersiapkan dengan matang.
Hingga rencana untuk mengenakan baju yang memang belum pernah kupakai sekalipun. Karena memang ini salah satu caraku menyambut hari bersejarah kita di malam itu.

Malam yang seharusnya menjadi indah setelah diguyur hujan sore hari.
Malam yang seharusnya semakin menguatkan perasaan saya.

Dan inilah hidup.
Yang tak selalu berpihak pada lakonnya.
Dunia yang sedang tidak setuju denganku.
Bunga itu mati layu.
Kenyataan yang tak sejalan dengan harapan kini kuterima
Kalimat itu cukup untuk membutakanku
Membuatku sulit bernafas
Membuatku semakin brutal.

Tak pernah terlintas dari angan-anganku.
Segalanya terlempar jauh…
Sempat tertunduk kepala ini.
Terasa sangat berat sungguh.

Malam kelabu itu memang belum sepenuhnya membangunkanku.
Masih terasa seperti mimpi, yang segalanya akan baik-baik saja setelah aku bangun nanti.

Hingga.
Haripun berganti.
Ketika kepala ini sudah bisa mendongak menantang.
Satu persatu hikmah yang kuharapkan datang, mengajariku untuk secepatnya berdiri.

Aku mengharap semoga hari-hariku yang terasa berjalan lamban ini,
Besok akan berjalan 3x lebih cepat dari hari-harimu.
Agar malam kelabu itu benar-benar kulupakan.

Terimakasih..
Telah menjadikanku kuat.
Air mata yang sudah terlalu banyak terbuang, kini mulai bisa kutahan.

Terimakasih..
Telah menjadikanku kuat.
Rasa sakit yang kontinyu menyapaku
Kini mulai kurasakan sebagai hal yang biasa.

Terimakasih..
Telah menjadikanku kuat.
Meski dengan cara yang tidak terhormat.

Terimakasih..
Telah menjadikanku kuat.

Sekarang lihatlah !!
Aku sudah biasa.
Aku sudah berlari lagi.
Tak meringkik. Tak cengeng.

Suatu hari nanti, bilakah kita masih bisa bertemu.
Harus kau lihat betapa hebatnya aku tanpamu.
Meski tidak sedikit, waktu yang kubutuhkan untuk menepikanmu.
Harus kau lihat bagaimana aku bersusah payah membunuh perasaanku.

Dan saat itu juga harus kau dengar.
AKU HEBAT !!

Senin, 07 November 2011

Ku Kemas Luka Bersama Titik Hujan di Ujung Senja

Bismillah...

aku melewati kehingar bingaran kota ini....
tapi rasaku mati....
semua senyap....sekalipun itu tidak gelap...

menikmati lampu - lampu kota..
menyusun penglihatan dari jauh mata memandang...
.........................................

dalamnya perasaan ini,
halusnya jujur ini...tak mengerti seperti apa hati itu berbentuk saat ini,
selalu sepi...
tapi sungguh ternikmati setiap inci yang tiada dipeduli...

keindahan di atas keacuhan...
karena itulah bahasa diam lebih indah
ketika pengorbanan adalah keikhlasan sebagai tujuan,

keindahan LUKA itu...
hanya dimilikki oleh "pencinta sejati"..

karena para pencinta sejati,
hanya mengenal "memberi.."
ia yg menciptakan "perasaan" itu...dengan empati dan simpati...

LUKA itu hanya kepunyaan yg benar - benar memahami...
karena pecundang adalah ia yg selalu takut terluka ketika ia maukan CINTA...
tak mampu bait puisi ku rakit...
ku rangkai seperti hari kemarin,
Hari inibukanlah berbeda dengan sakit yang dulu pernah ada.....

Tapi CINTA,

Bukankah ia yang mengerti dari sebuah kata “ Pengertian” itu sendiri?
Aku diam bukan bisu....
Karena ketulusan selalu hadiahkan..
Rasa yang terdalam...
Dari keindahan TUHAN yang Maha Tahu... atas segala perjuangan untuk kebahagiaan seseorang...

Insya Allah
**************************************************************************


Teringat kembali status yang pernah dinyatakan oleh salah satu teman dunia maya ...

“kita memaafkan kesalahan orang pada kita, bukan karena kita mau dan sudah bisa memaafkannya, tapi kita memberikan maaf padanya adalah hanya karena Allah saja”

Yah, memaafkan itu jauh lebih sulit ketika kita bandingkan dengan meminta maaf, mudah saja kita membuat kesalahan terhadap orang lain, namun sadarkah kita juga? Bahwa kita telah mendzalimi mereka? Memaafkan adalah hal yang paling sulit, tapi kesanggupannya yang karena Allah menjadi tujuan utama, keikhlasan atas mengharapkan RidhaNYA maka kemuliaanlah baginya,

Allah berfirman :

“Tetapi barang siapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia”
(QS. Asy-Syuura: 43)

Rasulullah juga bersabda :

“Wahai Uqbah, bagaimana jika kuberitahukan kepadamu tentang akhlak penghuni dunia dan akhirat yang paling utama? Hendaklah engkau menyambung hubungan persaudaraan dengan orang yang memutuskan hubungan denganmu, hendaklah engkau memberi orang yang tidak mau memberimu dan maafkanlah orang yang telah menzalimimu.”
(HR.Ahmad, Al-Hakim dan Al-Baghawy).

*****************************************************************

Cinta itu rentan dengan kelukaan, pengkhianatan bagi setiap pelakunya, yang dapat bertahan adalah mereka yang sungguh memiliki jiwa yang besar,

Karena ....

CINTA...

cinta itu tidak dan bukan tumbuh dengan lamanya waktu...
tidak tertuai indah karena ada kesamaan diantaranya...

namun cinta tumbuh karena ada kecocokkan...
saling melengkapi..
dan ia kuat karena ia tertanam dengan pengertian...satu sama lain...
ia bertahan karena ada pengorbanan untuk tidak egois...
tercerai berainya..
bukan karena CINTA itu sudah tidak ada,
namun ia hilang karena ia tak pernah dipedulikan...dan dijaga..,

****************************************************************

hatiku ibarat kaca... semua telah hancur tak berupa...

ku satukan meski tak sempurna...
untuk membagi yg terbaik untukmu dan baginya...
dan kini.... tanpa rasa kau remukkan....

bias sisa yg tak berwarna...
sungguh .. dimana indahmu ?
ataukah yg mengindahkan smua ini...
adalah pengertian dan kekuatanku dariNYA?
Aku faham, merangkai kaca yang pecah menjadi utuh itu adalah benda yang mustahil untuk disempurnakan tanpa kecacatannya. Namun biarlah tanda retak itu menjadi satu bukti kekuatan kita bahwa dalam ujian pun ada kenikmatan-NYA. Pelajaran ( ibrah ) yang bertambah menjadikan kita kuat ke depannya.

Allah tidak pernah menciptakan sesuatu hal dan peristiwa tanpa ada hikmah di sebaliknya,


Bagimu yang terluka,

Tak semua apa yang kita mau, yang kita butuhkan kita dapati hari ini...
Pernah satu masa kita dibuat waktu begitu teguh dan yakin,
atas sesuatu yang mengindahkan kehidupan....
dan dalam hitungan detik kadang semua hancur dan lantah begitu saja...
tahukah?

Karena sebuah keikhlasan itu, tidak sebatas ucapmu dan janjimu...
Allah lebih tahu, bahwa kemenangan akan di dapatkan mereka yang mampu dan sanggup melewati segala ujian-NYA...
Bukankah SYURGA itu adalah tempat yang paling Sempurna?
Biarlah jika tak kau dapatkan di tempat yang fana ini...
Insya Allah akan kau terima dalam kekekalan di syurga-NYA...
Dan sekarang tanamkanlah kebaikkan, karena kau sendiri yang akan menuainya...


keikhlasan itu tidak terucap,
" aku sudah mengikhlaskannya....., aku ikhlas kok kalau dia bgitu..., dan bla bla blaa..."

soal IKHLAS itu tidak bisa diucapkan, dan paling enggan untuk dibicarakan,
karena ia begitu "ikhlas" sehingga "keluar dari biasaannya" ,
Hingga......hanya menjadi dia dan PEMILIK HATINYA yang Mengetahui.

************************************************************************

semua tak lagi dapat bersuara... ketika telaah dari sebuah pengertian musti tercerna bait demi baitnya...
baris - baris risau menjuntai dengan sendirinya...
bukan...., bukan karena ketakutan ia mengungkung kenyataaan yg ada di depannya
tentang hujan...
membawa sebuah kerinduan yang terlalu lama... tersimpan...
membisikkan kepiluan,

ketidak hadiran sebuah keutuhan,
ingin ku tulis perih itu dalam genang airnya...
agar semua cepat terbasuh dengan basah rintiknya...

seperti hati seorang perempuan...
andai semua lelaki tahu,

bahwa hati wanita sungguh luas dengan kemaafan...
apakah masih ada dusta yg ia bagi?
sekalipun beralasan untuk sebuah "kebahagiaan"...

kebenaran bukan dengan dusta putih,
melainkan hanya dengan dasar "kejujuran"...
pahit yg sebagai perjuangan bahkan pengorbanan dan bertujuan "keikhlasan...."

...........................................................

Hujan,

semua tak lagi dapat bersuara... ketika telaah dari sebuah pengertian musti tercerna bait demi baitnya...

baris - baris risau menjuntai dengan sendirinya...
bukan...., bukan karena ketakutan ia mengungkung kenyataaan yg ada di depannya
karena ini tentang duka yang lekas kan ku kemas ketika rintik hujan mulai berpenghujung senja...

********************************************************************************


Untukmu yang masih mencintai....

Cinta Allah itu selalu menjaga...
karena ketika kasih syang yang tidak pernah melukai itu tak dihargai kejujurannya...
tak dipedulikan pengorbanannya. teracuhkan rasa sabarnya...

Allah telah menghadirkan kesadaran...bagi mereka yang beku hatinya..
karena semua yang karena Allah saja,
tak akan ada duanya...

tersimpan sendiri dalam palung hati...
dan akan menghiasi memori ..
bahwa apa yg dari hati, akan sampai dan diterima dengan hati...
insya Allah...


Kamis, 27 Oktober 2011

SAYANGILAH KEKASIHMU

Sepasang kekasih sedang melaju lebih dari 100 km/jam di jalan dengan sebuah motor.

Cewek : Pelan-pelan, aku takut.

Cowok : Tidak, ini menyenangkan.

Cewek : Tidak, ini sama sekali tidak menyenangkan. Please, aku takut!

Cowok : Baik, tapi katakan dulu bahwa kamu mencintaiku.

Cewek : Aku mencintaimu! Sekarang pelankan motornya!

Cowok : Sekarang beri aku pelukan yang erat.

(Lalu si cewek memeluknya)

Cowok : Bisakah kamu melepas helmku & kamu pakai? Helm ini sangat menggangguku!

(Si cewek itu pun menurutinya)

Keesokan harinya ada berita di koran sebuah sepeda motor menabrak gedung karena rem-nya blong.

Ada dua orang di atas motor itu, tetapi hanya satu orang yang selamat.

Yang terjadi sebenarnya adalah bahwa di tengah jalan saat kecepatan tinggi, si cowok berusaha me-Rem utk memperlambat, tp si cowok menyadari bahwa rem motornya rusak, tapi dia tidak ingin membiarkan kekasihnya tau.

Dia meminta kekasihnya berkata dia mencintainya & merasakan pelukannya, karena dia tau itu untuk terakhir kali baginya.

Dia lalu menyuruhnya memakai helm supaya kekasihnya akan tetap hidup walaupun itu berarti ia yang akan mati...

Pernahkah kamu mencintai seseorang sampai sebesar ini ???

Ataukah hanya sebatas memperhatikannya, peduli, menelpon / mengirimkannya sms hanya untuk membuatnya bahagia?

Pernahkah kamu mengatakan "AKU MENCINTAIMU" padanya?

Ataukah kamu menunggu untuk mengatakan itu disaat kamu berada dlm situasi seperti diatas motor itu?

Jika tidak, kamu masih punya kesempatan untuk mencintainya lebih lagi.

Jangan menyimpan rasa cinta itu hanya di dalam hati. Katakan padanya bahwa kau mencintainya

Karena kamu tidak pernah tau, apakah besok kamu masih punya waktu dan kesempatan untuk mengungkapkannya..

Minggu, 02 Oktober 2011

Sempurnakan Agama Dengan Menikah

Istri yang shalehah adalah yang mampu menghadirkan kebahagiaan di depan mata suaminya, walau hanya sekadar dengan pandangan mata kepadanya. Seorang istri diharapkan bisa menggali apa saja yang bisa menyempurnakan penampilannya, memperindah keadaannya di depan suami tercinta. Dengan demikian, suami akan merasa tenteram bila ada bersamanya.

Mendapatkan istri shalehah adalah idaman setiap lelaki. Karena memiliki istri yang shalehah lebih baik dari dunia beserta isinya. ‘’Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah istri shalehah.'’ (HR Muslim dan Ibnu Majah).

Di antara ciri istri shalehah adalah, pertama, melegakan hati suami bila dilihat. Rasulullah bersabda, ‘’Bagi seorang mukmin laki-laki, sesudah takwa kepada Allah SWT, maka tidak ada sesuatu yang paling berguna bagi dirinya, selain istri yang shalehah. Yaitu, taat bila diperintah, melegakan bila dilihat, ridha bila diberi yang sedikit, dan menjaga kehormatan diri dan suaminya, ketika suaminya pergi.'’ (HR Ibnu Majah).

Kedua, amanah. Rasulullah bersabda, ‘’Ada tiga macam keberuntungan (bagi seorang lelaki), yaitu: pertama, mempunyai istri yang shalehah, kalau kamu lihat melegakan dan kalau kamu tinggal pergi ia amanah serta menjaga kehormatan dirinya dan hartamu …'’ (HR Hakim).

Ketiga, istri shalehah mampu memberikan suasana teduh dan ketenangan berpikir dan berperasaan bagi suaminya. Allah SWT berfirman, ‘’Di antara tanda kekuasaan-Nya, yaitu Dia menciptakan pasangan untuk diri kamu dari jenis kamu sendiri, agar kamu dapat memperoleh ketenangan bersamanya. Sungguh di dalam hati yang demikian itu merupakan tanda-tanda (kekuasaan) Allah bagi kaum yang berpikir.'’(QS Ar Rum : 21).

Beruntunglah bagi setiap lelaki yang memiliki istri shalehah, sebab ia bisa membantu memelihara akidah dan ibadah suaminya. Rasulullah bersabda, ‘’Barangsiapa diberi istri yang shalehah, sesungguhnya ia telah diberi pertolongan (untuk) meraih separuh agamanya. Kemudian hendaklah ia bertakwa kepada Allah dalam memelihara separuh lainnya.'’ (HR Thabrani dan Hakim).

Namun, istri shalehah hadir untuk mendampingi suami yang juga shaleh. Kita, para suami, tidak bisa menuntut istri menjadi ‘yang terbaik’, sementara kita sendiri berlaku tidak baik. Mari memperbaiki diri untuk menjadi imam ideal bagi keluarga kita masing-masing.

Jumat, 01 April 2011

Do'a dikala ragu akan dirinya...:)

Bagi yang sedang bimbang oleh sang kekasih, nih ada do'a yang bagus untuk diamalkan. Selamat Mengamalkan ya....:)

Ya Allah...
Seandainya telah Engkau catatkan
dia akan mejadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi
Dan ya Allah... ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini
Ke tepian yang sejahtera dan abadi

Tetapi ya Allah...
Seandainya telah Engkau takdirkan...
...Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku

Dan peliharalah aku dari kekecewaan
Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti...
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya

Dan ya Allah yang tercinta...
Gantikanlah yang telah hilang
Tumbuhkanlah kembali yang telah patah
Walaupun tidak sama dengan dirinya....

Ya Allah ya Tuhanku...
Pasrahkanlah aku dengan takdirMu
Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan
Adalah yang terbaik buatku
Karena Engkau Maha Mengetahui
Segala yang terbaik buat hambaMu ini

Ya Allah...
Cukuplah Engkau saja yang menjadi pemeliharaku
Di dunia dan di akhirat
Dengarlah rintihan dari hambaMu yang daif ini

----------------------------------------
Jangan Engkau biarkan aku sendirian
Di dunia ini maupun di akhirat
----------------------------------------

Menjuruskan aku ke arah kemaksiatan dan kemungkaran
Maka kurniakanlah aku seorang pasangan yang beriman
Supaya aku dan dia dapat membina kesejahteraan hidup
Ke jalan yang Engkau ridhai
Dan kurniakanlah padaku keturunan yang soleh

Amin... Ya Rabbal 'Alamin

Senin, 28 Maret 2011

Perjalanan Cinta


Disepertiga malam-Mu dengan sifat PADI ku bersimpuh memohon ampun pada-Mu. Seribu tanya terus menggebu diqolbu, akankah ku temui BIDADARI ku disana. Disyurga, yang disanalah bidadari yang cantik dan tidak pernah disentuh jin dan manusia sebelumnya menunggu manusia bertakwa. Semua kan kupertaruhkan DEMI CINTA ku pada Rabb Yang Maha Kuasa pemilik dan penguasa alam raya. SUDAHLAH cukup perbuatan dosa dan sia-sia yang aku lakukan. Kenyataan dan pengalaman telah BERI AKU ARTI tentang bagaimana seharusnya mnjalani hidup. Meski TERLANJUR banyak kesalahan yang telah kuperbuat, tetap ku yakin BEGITU INDAH anugerah dan ampunan yang Allah berikan kepadaku. Semoga MAHADEWI disyurga kan menyambutku, saat kelak aku menghadap-Mu. Tuhan, sungguh aku tak sanggup DI SINI TANPA-MU, tanpa curahan kasih sayang-Mu, tanpa lindungan-Mu sekejap matapun sungguh ku tak akan mampu. Aku coba terus belajar dan teladani akhlak mulia SEPERTI KEKASIHKU, kekasihmu, kekasih Allah, Nabi Muhammad Saw. Rasul tercinta, teladan umat, Nabi teragung sepanjang zaman. SOBAT, ingatlah terus akan Tuhan-Mu niscaya Dia akan selalu mengingatmu di waktu lapang dan sempit.



BAYANGKANLAH
jika mulut terkunci, hanya kaki dan tangan kita yang bicara takkan ada yang bisa membela kecuali amal perbuatan kita. Tak ada SESUATU YANG INDAH selain kehidupan disurga. Memang Allah menciptakan manusia SEMUA TAK SAMA, namun di hadapan-Nya semua tak ada beda, hanya iman dan takwa yang membuat manusia berbeda. KEMANA ANGIN BERHEMBUS Allah akan selalu bersama kita, Dia akan selalu menjaga kita, mengawasi tingkah kita, karena Dialah yang menciptakan kita dan dunia beserta isinya serta makhluk LAIN DUNIA yang tentu kita percaya keberadaanya. Aku sadar dunia ini tak lebih dari sebuah PERJALANAN yang harus kulewati untuk menuju persinggahan yang abadi. SEANDAINYA BISA MEMILIH diakhirat kelak, tentu semua manusia memilih surga. Namun akhirat bukan tempat untuk memilih bagi manusia, dunialah tempat memilih jalan mana yang akan menempatkan manusia ke surga atau neraka. KeANGKUHan manusia yang tak mau beriman kepada Allah & RasulNya, menolak kebenaran yang dibawa Rasulallah menjerumuskan manusia kedalam LINGKARAN api neraka. Allah Maha Pengasih dan Penyayang kepada semua makhluk ciptaanNya. Tak ada KASIH TAK SAMPAI kepada semua manusia atas segala curahan kasihsayang-Nya , karena manusialah yang sesungguhnya tak mengerti dan memahami kasih sayang Allah kepada hamba-Nya. Mahasuci Allah dengan sifat2-Nya Yang Maha Rahman dan Rohim.



KETAKJUBAN hati atas segala curahan nikmat yang Allah anugerahkan kepadaku akan selalu ku iringi dengan rasa syukur, pengabdian dan takwa kepada-Nya, Allah Yang Maha Esa. Akan selalu ku jaga hati ini agar tidak menjadi HITAM. Karena hati yg hitam akan mudah RAPUH jika dihadapkan pada kesulitan hidup. Aku yakin selama DI ATAS BUMI KITA BERPIJAK tak ada persoalan yang tak dapat kita atasi, karena sesudah kesulitan pasti ada kemudahan. Ketahuilah bahwa sesungguhnya kesulitan dan kemudahan itu adalah cobaan bagi manusia yg beriman. Allah selalu menguji hamba yang mencintai-Nya atas Dzat yang dicintai hamba-Nya. Keimanan adalah CAHAYA MATA untuk menerangi jalan kehidupan agar manusia tak mudah jatuh dalam lubang kemaksiatan yang akan membawa sengsara dunia dan akhirat. Hanya mengaku beriman tanpa pernah dan mau untuk menjalankan perintah serta menjauhi larangan-Nya tak ubahnya seperti MENANTI KEAJAIBAN untuk memperoleh syurga, karena syurga hanya diperuntukkan bagi manusia yang beriman dan bertakwa pada Allah. Setiap persoalan dan kesulitan yang kita alami hendaklah membuat kita MENJADI BIJAK dalam menghadapi serta mengatasinya. Mungkin kebahagian adalah SESUATU YANG TERTUNDA setelah kita berhasil mengatasi persoalan yang kita hadapi, walaupun sebenarnya kebahagian itu tak pernah tertunda, karena kebahagian laksana air yg mengalir, dimana setiap orang dapat meneguk kesegaraannya. Aku berusaha kokohkan lagi semangat yang mungkin pernah PATAH karena terpaan hidup yang kualami, kususun kembali REPIHAN HATI yang hampir mati. Dengan keimanan yg terpatri di hati, ku mencoba untuk hidup yang lebih berarti.



PROLOG hidup baru ku awali dengan hati dan jiwa yang suci. TAK HANYA DIAM dan terpaku dengan kenangan masa silam yang kelam atau termenung MENANTI SEBUAH JAWABAN atas dosa yang pernah ku lakukan, terampuni ataukah tidak. Tetap ku yakin Allah akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang benar-benar bertobat kepada-Nya. Aku terus perELOK hati agar menjadi hamba yang selalu mendapat rahmat dan ampunan-Nya. Karena ku tahu SIAPA GERANGAN DIRINYA yang mampu MENEROBOS GELAP rintangan hidup adalah manusia yang muttaqin, manusia juara. Aku akan selalu berusaha SAVE MY SOUL dari hal yang tercela dan dilarang Allah hingga AKHIR DUNIA. Insya Allah Dia akan selalu memudahkan urusanku didunia dan akhirat kelak. DAN TERNYATA CINTA kepada Allah dan Rasul-Nya yang menguatkan aku serta membuat hati dan jiwaku menjadi tenang, menjadikan hidup lebih terarah & penuh hikmah. Ku selalu berdo'a dan berharap suci dari dosa hingga MASIH TETAP TERSENYUM saat Izroil menjemputku, mati dalam keadaan khusnulkhootimah. Amin....

Sabtu, 12 Februari 2011

Ketika Cinta Terurai Menjadi Perbuatan




Kulitnya hitam. Wajahnya jelek. Usianya tua.Waktu pertama kali masuk ke rumah wanita itu, hampir saja ia percaya kalau ia berada di rumah hantu. Lelaki kaya dan tampan itu sejenak ragu kembali. Sanggupkah ia menjalani keputusannya? Tapi ia segera kembali pada tekadnya. Ia sudah memutuskan untuk menikahi dan mencintai perempuan itu. Apapun resikonya.

Suatu saat perempuan itu berkata padanya, "Ini emas-emasku yang sudah lama kutabung, pakailah ini untuk mencari wanita idamanmu, aku hanya membutuhkan status bahwa aku pernah menikah dan menjadi seorang istri." Tapi lelaki itu malah menjawab, "Aku sudah memutuskan untuk mencintaimu.Aku takkan menikah lagi."

Semua orang terheran-heran. Keluarga itu tetap utuh sepanjang hidup mereka. Bahkan mereka dikaruniai anak-anak dengan kecantikan dan ketampanan yang luar biasa. Bertahun-tahun kemudian orang-orang menanyakan rahasia ini padanya. Lelaki itu menjawab enteng, "Aku memutuskan untuk encintainya. Aku berusaha melakukan yang terbaik. Tapi perempuan itu melakukan semua kebaikan yang bisa ia lakukan untukku. Sampai aku bahkan tak pernah merasakan kulit hitam dan wajah jeleknya dalam kesadaranku. Yang kurasakan adalah kenyamanan jiwa yang melupakan aku pada fisik."

Begitulah cinta ketika ia terurai jadi perbuatan. Ukuran integritas cinta adalah ketika ia bersemi dalam hati... terkembang dalam kata... terurai dalam perbuatan...

Kalau hanya berhenti dalam hati, itu cinta yang lemah dan tidak berdaya.Kalau hanya berhenti dalam kata, itu cinta yang disertai dengan kepalsuan dan tidak nyata...

Kalau cinta sudah terurai jadi perbuatan, cinta itu sempurna seperti pohon;akarnya terhunjam dalam hati, batangnya tegak dalam kata, buahnya menjumbai dalam perbuatan.
Persis seperti iman, terpatri dalam hati, terucap dalam lisan, dan dibuktikan oleh perbuatan.

Semakin dalam kita merenungi makna cinta, semakin kita temukan fakta besar ini,bahwa cinta hanya kuat ketika ia datang dari pribadi yang kuat, bahwa integritas cinta hanya mungkin lahir dari pribadi yang juga punya integritas. Karena cinta adalah keinginan baik kepada orang yang kita cintai yang harus menampak setiap saat sepanjang kebersamaan.

Rahasia dari sebuah hubungan yang sukses bertahan dalam waktu lama adalah pembuktian cinta terus menerus. Yang dilakukan para pecinta sejati disini adalah memberi tanpa henti. Hubungan bertahan lama bukan karena perasaan cinta yang bersemi di dalam hati, tapi karena kebaikan tiada henti yang dilahirkan oleh perasaan cinta itu. Seperti lelaki itu, yang terus membahagiakan istrinya, begitu ia memutuskan untuk mencintainya. Dan istrinya, yang terus menerus melahirkan kebajikan dari cinta tanpa henti.

Cinta yang tidak terurai jadi perbuatan adalah jawaban atas angka-angka perceraian yang semakin menganga lebar dalam masyarakat kita.

Jumat, 11 Februari 2011

Aku Dan Rekan-rekan Turahan Awu



Setelah erupsi merapi 2010 kini saatnya recovery dan penghijauan lereng merapi,bersama rekan-rekan Rescue Turahan Awu,YKPU,dan Berbagai pihak,aku mencoba memberanikan diri mengikuti bergabung dengan Induk Balerante yang di koordinasi oleh Om Agus untuk membantu semampu dan sebisa ku,di Induk Balerante ini aku di kenalkan akan kondisi yang sebenarnya tentang merapi (tidak seperti dalam berita Tv),di sini aku merasa menemukan keluarga baru dan mendapatkan sebuah pengalaman baru.Terimakasih Om Agus,terimakasih Induk Balerante,terimakasih Rescue Turahan Awu,terimakasih Rekan-rekan YKPU,FPI,FUI untuk semua pengalaman dan penerimaan aku dalam keluarga baru ini...